KITAB AL UMM IMAM SYAFI'I

Ringkasan Kitab Al-Umm Jilid-1 (Tentang Biography Imam Syafi'i ...Jilid 1 Membahas :
Biografi Imam Syafi’i, Pembahasan tentang Bersuci (thaharah), Haid, Shalat, Shalat Idul Fitri dan Idul Adha, Jenazah, Zakat, Pembagian Zakat, Sederhana Puasa, I’tikaf, Haji, Penyembelihan Kurban, Hewan Buruan dan Sembelihan, Makanan dan Keterangan tentang Halal Haramnya, Nadzar, Berhubungan dengan Hewan Kurban dan Nadzar..

Jilid 2 Membahas : 
Pembahasan tentang Jual Beli, Gadai, Suf’ah (Hak Membeli Lebih Dulu), Hibah, Luqathah (Barang Temuan), Al-Laqith, Fara’id (Pembagian Warisan), Wasiat, Jizyah, Kitab Memerangi Pemberontak (Ahlu Baghyi dan Orang-Orang yang Murtad), Perlombaan Dan Memanah, Hukum Memerangi Musyrikin dan Masalah Harta Kafir Harbi, Nikah, Mahar , Syighar, Nafkah, Luka-Luka yang Disengaja, Hudud dan Sifat Pengasingan, Peradilan dan Hakim..


Jilid 3 Membahas : 
Perbedaan pandangan Ali dan Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu 'anhum, Pembahasan tentang Perbedaan Pendapat Malik dan Syafi’i rahimahumullah, Pembahasan tentang Pembebasan Budak, Rangkuman Ilmu, Sifat Larangan Rasulullah Shallallahu 'Alayhi wa Sallam, Pembahasan tentang Membatalkan, Istihsan (menganggap baik sesuatu), Pembahasan tentang Bantahan terhadap Muhammad bin Al Hasan, Pembahasan tentang Siyar (sejarah) Al Auza’i, Pembahasan tentang Undian, Pembahasan tentang Hukum-Hukum Tadbir (Menjanjikan Kemerdekaan bagi Budak Setelah Majikan Meninggal Dunia), Pembagian tentang Al Mukatab..


© Download PDF Terjemah Kitab Al-Umm Imam Syafi'i 3 Jilid Lengkap | Download Ebook Ringkasan Al-Umm | AL MUKHTASHAR
Link Download :
Format DJVU
1. Jilid 1 Download
2. Jilid 2 Download
3. Jilid  3 Download
Format PDF
1. Jilid 1 download
2. Jilid 2 Download
3. Jilid 3 Download
Share:

Ensiklopedi Hadits Qudsi

ATSAR ENTERPRISE (SA0077445-W): 634 - Ensiklopedi Hadits Qudsi dan ...Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, dan  kesudahan yang baik bagi orang-orang yang bertaqwa, Shalawat dan salam semoga tercurah kepada seutama-utama utusan, penuh  para nabi, pemimpin kita Muhammad kepada keluarganya yang suci, para sahabatnya yang mulia dan para tabi'in pengikut setia hingga hari kiamat nanti.

Ini adalah kitab yang menghimpun hadits-hadits Qudsi yang terdapat dalam kitab-kitab hadits berikut ini :
1. Muwaththo Imam Malik,lmam Daarul Hijrah'nb
2. Shahih Imam al Muhaddifsin, Muhammad bin Isma'il al Bukhari
3. Shahih Abi al Husain Muslim bin Hajjaj al Qusyairi an Naisaburi
4. Jami' al Imam Abu'lsa at Tirmidzi'*is.
5. Sunon al Imam Abu Daud as Sajastani Trir.
6.  unon al Imam Abu Abdunahman Ahmad bin Syu'aib an Nasa'i
7. Sunan al Imam lbnu Majah al Qazwaini.


link download klik Download


Semoga bermanfaat
Share:

Ensiklopedi Hadits Hadits Adab

Ensiklopedi Hadits- hadits Adab - Toko Buku Muslim Jogja | Toko ...Nama beliau adalah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin al Mughirah bin Bazdizabah -ada yang mengatakan Bardizabah- bin alAhnaf al-Ja'fiy, Abu Abdillah bin Abu al-Hasan al-Bukhari al-Hafizh,
penulis kitab 'ash-Shahih.' Beliau adalah pakar di bidangnya, pendapat beliau diikuti, dan kitab beliau sangat diperhitungkan di kalangan umat Islam. Imam al-Bukhari sering bepergian untuk mencari hadits ke semua ahli hadits yang tinggal di kota-kota besar, beliau juga mencari hadits ke Khurasan dan al-Jabal, serta seluruh kota di negeri Irak, Hijza, Syam, dan Mesir.

Imam Bakr bin Munir mengatakan: "Aku mendengar Abu al-Hasan bin al-Husain al-Bazzar tentang al-Bukhari, dia mengatakan: 'Aku tahu, Muhammad bin Ismail bin Ibrahim (al-Bukhari) adalah seorang syaikh yang bertubuh kurus, tidak pendek dan tidak pula tinggi (sedang), lahir pada hari Jum'atsetelah shalatJum'at, pada hari ke-13 dari bulan Syawal tahun 194H., wafat pada hari Sabtu, ketika shalat Isya', pada malam hari Raya Iedul Fitri, dimakamkan pada hari Raya ledul Fibi, pada tahun 256 H. Beliau hidup selama 62 tahun kurang 13 hari. Beliau meriwayatkan hadits dari para tabi'in dan tabi'ut tabi'in, diantaranya: Ibrahim bin al-Mundzir al-Hizami, Ibrahim bin Musa ar-Razi,
dan Ismail bin Uwais. Mereka bertiga dari kalangan tabi'in. (sumber wikipedia).


Link  Download


     ****
Share:

Ensiklopedi Halal Dan Haram Dalam Islam

Daftar harga Halal Dan Haram Dalam Islam By Sbybooksonline Bulan ...
Beliau adalah Abu Abdullah Muhammad bin Shalih bin Muhammad bin'Utsaimin Al-Wuhaibi At-Tamimi. Lahir di kota 'Unaizah 27 Ramadhan 1347 H. Syaikh mengujikan bacaan Al-Qurannya kepada kakek beliau dari garis keturunan ibu, Abdurrahman bin Sulaiman Alu Damigh. Kemudian beliau konsentrasi menuntut ilmu. Guru pertama beliau yang juga sangat beliau kagumi adalah Al-Allamah Abdurrahman bin Nashir As-Sa'di. Syaikh 'Utsaimin pernah berkata tentang guru beliau Syaikh As-Sa'di, "Sungguh saya sangat mengagumi beliau dalam hal metode pengajaran, gaya
pemapararnya penggunaan pendekatan dengan contoh, serta penjelasanmakna agar mudah dipahami murid. selain itu, saya sangat terkesan terhadap akhlak beliau. Sebab Syaikh Abdurrahman menyandang akhlak yang mulia. 


Beliau memiliki ilmu yang luas dan rajin beribadah. Beliau senang mencandai anak kecil dan embuat orang dewasa tertawa. Beliau ialah orang paling berbudi pekerti yang pernah aku lihat." Syaikh 'Utsaimin juga menuntut ilmu kepada Syaikh Abdul Aziz bin Baz yang dianggap sebagai guru kedua beliau. Dari Syaikh binBaz, pertama-tama beliau mempelajari kitab shahihul Bukhari, sebagian ris-
alah Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah dan beberapa kitab fikih. Syaikh 'Utsaimin pernah  mengungkapkan, "sayaterpengaruh oleh Syaikh Abdul AzizbinBaz dalam hal memperhatikan hadits. Aku juga mengagumi beliau dalam hal akhlak dan keramahan kepada orang lain."

Tahun 1377 H, Syaikh 'Utsaimin mulai mengajar di masjid Jami'. Dan ketika lembaga pendidikan dibuka di Riyadh, beliau bergabung dengan lembaga ini tahun 1372 H. Beliau pindah menjadi dosen di Fakultas Syariah dan Ushuluddin di cabang Universitas Islam Imam Muhammad bin Suud, di Al-Qashim.  (sumber wikipedia)


link download Download

Semoga bermanfaat
Share:

Kitab Kisah Para Nabi & Rosul ( Al Hafizh Ibnu Katsir )

Kisah Shahih Teladan Para NabiIsmail bin Katsir (bahasa Arab: إسماعيل بن كثير‎) (gelar lengkapnya Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri Ad-Dimasyqi, Imaduddin Abu Al-Fida Al-Hafizh Al-Muhaddits Asy-Syafi'i) adalah seorang pemikir dan ulama Muslim. Namanya lebih dikenal sebagai Ibnu Katsir.[butuh rujukan] Ia lahir pada tahun 1301 M di Busra, Suriah dan wafat pada tahun 1372 M di Damaskus, Suriah.[butuh rujukan].


Tercatat guru pertama Ibnu Katsir adalah Burhanuddin al-Fazari, seorang ulama penganut mazhab Syafi'i. Ia juga berguru kepada Ibnu Taymiyyah di Damaskus, Suriah, dan kepada Ibnu al-Qayyim. Ia mendapat arahan dari ahli hadis terkemuka di Suriah, Jamaluddin al-Mizzi, yang di kemudian hari menjadi mertuanya. Ia pun sempat mendengar langsung hadis dari ulama-ulama Hejaz serta memperoleh ijazah dari Al-Wani.

Tahun 1366, oleh Gubernur Mankali Bugha Ibnu Katsir diangkat menjadi guru besar di Masjid Ummayah Damaskus.

Ulama ini meninggal dunia tidak lama setelah ia menyusun kitab Al-Ijtihad fi Talab al-Jihad (Ijtihad Dalam Mencari Jihad) dan dikebumikan di samping makam gurunya, Ibnu Taimiyah.


Kitab Kisah Para Nabi & Rosul  Download


Semoga Bermanfaat
Share:

Kitab Musnad Imam Ahmad

Kalamullah.Com | Musnad Imam Ahmad bin Hanbal (Set of First 3 Volumes)Musnad Ahmad (bahasa Arab: مسند احمد‎) atau ringkasnya dikenali sebagai al-Musnad adalah salah satu kitab hadis Nabi yang terkenal dan terluas, dan kedudukannya menempati posisi yang diutamakan di kalangan Ahlus Sunnah sebagai induk rujukan di kalangan mereka. Selain itu, ia juga dikenal sebagai musnad yang paling terkenal, dan para ahli ilmu hadis meletakkan posisinya no 3 setelah Shahihain dan Sunan yang Empat. Nama Musnad Ahmad didasarkan/dinasabkan dari nama Abu Abdullah Ahmad bin Muhammad bin Hanbal asy-Syaibani adz-Dzuhli (164-241 H/780-855 M).



erhitungan ahli-ahli hadits menyebutkan ada lebih kurang 40 ribu hadits dengan rincian sebanyak 10 ribunya diulang-ulang, ditulis berurutan sesuai nama para Sahabat Nabi Muhammad yang meriwayatkan hadisnya, yang dalam pengurutannya ia jadikan tiap periwayatan sahabat memiliki satu tempat, dan jumlah sahabat yang diriwayatkan di sini terhitung sebanyak 904 orang. Kitab itu ia bagi dalam 18 bagian, dan bagian permulaannya ialah musnad sepuluh orang yang dijanjikan masuk surga, dan bagian terakhirnya ialah musnad sahabat Nabi yang perempuan (shahabiyah). Dan di sana, banyaklah hadis sahih yang tak didapati dalam Shahihain (yakni riwayat Bukhari dan Muslim).

Adalah sang Imam tidaklah mengingini membikin karangan-karangan lain karena tak hendak memberatkan ummat dan hanya mencukupi mereka dengan panduan Quran dan Sunnah. Karena itulah, hadits yang ia rawikan daripada syaikh/guru haditsnya ia pilih dengan teliti, supaya ummat mau merujuk pada hujjah yang berasal dari hadis yang ia riwayatkan. Karena itu ia mengatakan, "Kukarang ini kitab supaya kalau-kalau ummat berselisih soal hadis Rasulullah, mereka bisa merujuk kepada kitab ini." Ulama berikhtilaf tentang kesahihahn seluruh isi kitab ini: menurut Abu Musa al-Madini, seluruh isi kitab ini adalah hujjah; Ibnu Jauzi, al-'Iraqi dan Ibnu Katsir mengatakan di dalam kitab ini ada hadis sahih, lemah (daif), dan palsu (maudhu); Ibnu Taimiyah, Adz-Dzahabi, Ibnu Hajar al-'Asqalani, dan As-Suyuthi mengatakan hadis yang ada di kitab ini sahih, lemah, dan hadis yang mendekati hasan, dan tiada padanya hadis lemah. Abdullah bin Ahmad bin Hanbal memberikan tambahan-tambahan hadis untuk kitab ini, yang lebih dikenal dengan nama Zawaid Abdullah. Selain itu pula, ada Abubakr al-Qathi'i yang memberikan Zawaid yang tidak dicatatkan oleh Imam Ahmad dan anaknya Abdullah.

Imam Ahmad usai mengarang kitab ini antara 227 H ataupun beberapa waktu sebelum tahun 228 H. Karena Adz-Dzahabi menuliskan riwayat bahwa anaknya Abdullah bin Ahmad bin Hanbal mengatakan kitab ini diajarkan di antara 2 tahun yang disebutkan di atas. Imam Ahmad melakukan rihlah yang panjang untuk mengumpulkan kepingan-kepingan hadis yang ia dengar dari para syaikhnya dari mulai Baghdad, Syam, Yaman sampai Hijaz dan mengumpulkan ada 700 ribu hadis sebagaimana yang dituturkan oleh sang Imam itu sendiri, mencakup hadis marfu', mauquf, maqthu', dan lainnya. Konon Ahmad bin Hanbal menulis hadis-hadis itu dalam lembaran kertas yang beda maupun yang sama, dalam bagian-bagian tersendiri, sampai terbentuk sebuah draf. Sebelum ia wafat, ia mendiktekan kitab hadis ini kepada anak-anak dan penghuni rumahnya sampailah ia wafat di saat ia belum lagi merapihkan dan meringkaskan kitabnya sehingga kitab itu menjadi sebagaimana adanya. Anaknya Abdullah kemudian mendapati kesusahan dalam kitab itu, dan menggabungkan segala hadis yang ia dengar yang menyerupai riwayat dari ayahnya. Adapun al-Qathi'i hanya meriwayatkan kitab hadis yang sebagaimana adanya saja. (Sumber wikipedia).

Link Jilid 1 download

Link Jilid 2  download

Link Jilid 3  download

Link Jilid 4  download

Link Jilid 5  download


Semoga Bermanfaat 
Share:

Profil Keluarga 30 Sahabat Nabi Yang di Jamin Masuk Surga

Profil Keluarga 30 Sahabat Nabi (HC) - Zamzam GroupSahabat Nabi (bahasa Arab: أصحاب النبي, translit. aṣḥāb al-nabī‎) adalah orang-orang yang mengenal dan melihat langsung Nabi Muhammad, membantu perjuangannya dan meninggal dalam keadaan Muslim. Para Sahabat yang utama mempunyai hubungan yang sangat erat dengan Nabi Muhammad, sebab mereka merupakan penolongnya dan juga merupakan murid dan penerusnya. Bagi dunia Islam saat ini, sahabat Nabi berperan amat penting, yaitu sebagai jembatan penyampaian hadis dan sunnah Nabi Muhammad yang mereka riwayatkan.

Kebanyakan ulama secara umum mendefinisikan sahabat Nabi sebagai orang-orang yang mengenal Nabi Muhammad, mempercayai ajarannya, dan meninggal dalam keadaan Islam. Dalam bukunya “al-Iṣābah fī Tamyīz al-Ṣaḥābah”, Ibnu Hajar al-Asqalani (w. 852 H/1449 M) menyampaikan bahwa:

"Sahabat (صحابي, ash-shahabi) adalah orang yang pernah berjumpa dengan Nabi dalam keadaan beriman kepadanya dan meninggal dalam keadaan Islam."[1][2][3]
Terdapat definisi yang lebih ketat yang menganggap bahwa hanya mereka yang berhubungan erat dengan Nabi Muhammad saja yang layak disebut sebagai sahabat Nabi. Dalam kitab “Muqadimmah” karya Ibnu ash-Shalah (w. 643 H/1245 M),

Dikatakan kepada Anas, “Engkau adalah sahabat Rasulullah dan yang paling terakhir yang masih hidup.” Anas menjawab, “Kaum Arab (badui) masih tersisa, adapun dari sahabat beliau, maka saya adalah orang yang paling akhir yang masih hidup.”[4][5]
Demikian pula ulama tabi'in Said bin al-Musayyib (w. 94 H/715 M) berpendapat bahwa: “Sahabat Nabi adalah mereka yang pernah hidup bersama Nabi setidaknya selama setahun, dan turut serta dalam beberapa peperangan bersamanya.”[3][4]

Sementara Imam an-Nawawi (w. 676 H /1277 M) juga menyatakan bahwa: “Beberapa ahli hadis berpendapat kehormatan ini (sebagai Sahabat Nabi) terbatas bagi mereka yang hidup bersamanya (Nabi Muhammad) dalam waktu yang lama, telah menyumbang (harta untuk perjuangannya), dan mereka yang berhijrah (ke Madinah) dan aktif menolongnya; dan bukan mereka yang hanya menjumpainya sewaktu-waktu, misalnya para utusan Arab badui; serta bukan mereka yang bersama dengannya setelah Pembebasan Mekkah, ketika Islam telah menjadi kuat. (sumber wikipedia).


Selengkapnya di download


Semoga Bermanfaat
Share:

RADIO DAKWAH

Recent Posts

Pages